Stimulus AS masih berada diluar jangkauan investor Asia

Ekuity market di  Asia diperdagangkan sedikit berubah pada hari Jumat 2 Oktober 2020, karena kesepakatan stimulus AS tetap di luar jangkauan dan investor menunggu data ketenagakerjaan AS yang baru untuk membaca tentang korban ekonomi dari pandemi virus corona.
Indeks MSCI untuk saham Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,11%. Indeks S& /ASX 200 Australia  turun 0,78% karena penurunan harga minyak dan tembaga membebani  saham sektor sumber daya.
Indeks Nikkei 225 Jepang  naik 0,13% setelah Bursa Efek Tokyo (TSE) melanjutkan perdagangan normal setelah pemadaman terburuk yang pernah terjadi membuat pasar ekuitas terbesar ketiga di dunia itu terhenti. Saat ini,pasar saham dan obligasi China, pasar valuta asing, dan komoditas berjangka ditutup pada 1-8 Oktober untuk liburan Golden Week. Pasar Korea Selatan dan Hong Kong juga tutup pada hari Jumat karena hari libur.
Saham berjangka AS juga  turun 0,23% karena paket stimulus ekonomi tambahan tetap sulit dipahami meskipun ada upaya baru dari negosiator Washington.
Setelah seharian bernegosiasi, Ketua DPR Nancy Pelosi mengatakan kepada wartawan bahwa dia tidak mengharapkan kesepakatan dalam waktu dekat dengan pemerintahan Trump. Masih belum jelas apakah pembuat kebijakan dapat menyelesaikan sesuatu sebelum pemilu 3 November mendatang.

Leave a Comment

Your email address will not be published.