Mata uang Dollar AS kembali merangkak naik terhadap mata uang utama lainnya pada hari Senin 9 Agustus 2021, karena para traders memposisikan diri untuk pengurangan stimulus Federal Reserve sebelumnya. Greenback menguat sejauh $ 1,1742 ke mata uang Eurol, memperpanjang kenaikannya dari hari Jumat, ketika laporan pekerjaan AS yang kuat memicu spekulasi bahwa pengurangan pembelian aset dapat dimulai tahun ini dan suku bunga yang lebih tinggi dapat menyusul segera setelah 2022. Indeks Dollar , AS terhadap mata uang utama, naik ke level tertinggi dua minggu di level 92,80. Dollar juga menguat terhadap mata uang Australia, melonjak 0,02% ke level $0,7355 per Aussie Dollar juga mencapai level tertinggi hampir dua minggu di 110,19 yen,sementara mata uang Poundsterling diperdagangkan pada level 1,3865.Benchmark imbal hasil Treasury 10-tahun melonjak 8 basis poin pada hari Jumat ke level tertinggi dua minggu di 1,3053%. Laporan penggajian non-pertanian hari Jumat menunjukkan data pekerjaan meningkat sebesar 943.000 pada Juli dibandingkan dengan perkiraan 870.000 oleh para ekonom.